Search

Menggunakan Parental Control di Windows 7


Salah satu fitur yang masih jarang dipakai di komputer atau alat lain seperti TV satelit/kabel adalah parental control. Fitur yang memungkinkan orangtua untuk mengawasi dan membatasi penggunaaan komputer oleh anak-anak mereka ini, masih dianggap sesuatu yang sedikit rumit dan kurang efektif oleh sebagian pihak. Saya pun termasuk yang hampir tidak pernah menggunakan fitur ini. Padahal dengan berjalannya waktu dan semakin canggihnya teknologi, fitur ini semakin berkembang dan lebih mudah digunakan. Saya akan bahas sekilas tentang Parental Control di Microsoft Windows 7.

Sebagian besar pengguna komputer baru saat ini hampir pasti akan menggunakan OS buatan Microsoft yang satu ini. OS (operating system) ini sangat mudah digunakan, ringan dan tidak membebani hadware komputer kita. Tidak heran bila semakin banyak yang menggunakannya.


Saat ini, semakin banyak orangtua membelikan komputer bagi anak-anaknya, bahkan pada anak-anak yang masih sangat muda usia. Beberapa orangtua yang saya kenal bahkan telah menyediakan komputer bagi anaknya mulai usia TK. Komputer yang dipakai bisa desktop ataupun notebook. Fitur Parental Control di Windows 7 dapat dengan mudah diterapkan oleh para orangtua pada komputer yang dipakai anak. Bisa diterapkan pada komputer yang memang khusus hanya dipakai oleh anak tersebut, atau pada komputer yang dipakai secara bersama oleh orangtua dan anak.

Untuk masuk ke menu Parental Control, masuklah ke Control Panel dan pilih User Account & Family Safety. Dari situ, kita bisa membuat user account khusus untuk anak kita.

Update Juli 2011: Kebetulan saya baru saja install Windows Live Essentials yang terbaru, ternyata pengaturan Parental Control semakin dibawa jauh oleh Microsoft. Parental Control diintegrasikan dengan Microsoft Windows Live secara online, semua pengaturan langsung melalui Internet (cloud service). Tambahan terbaru yang saya lihat adalah filtering akses ke Internet. Layanan default yang langsung bisa digunakan adalah dari Windows Live Family Safety. Kemudian juga ada Activity Reporting yang juga sangat menarik karena langsung merekam jejak anak kita dalam berselancar di Internet dan bisa kita pantau secara nyaman melalui account kita. Bahkan jika anak kita masuk ke situs tertentu kemudian diblokir, mereka bisa meminta izin/request ke kita untuk membuka situs tersebut. Request akan muncul di account Windows Live kita dan bisa disetujui atau ditolak. Semua membutuhkan account di Windows Live. Saya sendiri menggunakan account lama saya di Hotmail.

Time Limits

Fitur ini akan dapat memaksa anak hanya menggunakan komputer pada waktu tertentu, disebut sebagai Time Limits. Orangtua dengan mudah mengatur jadwal penggunaan komputer dalam waktu 1 minggu. Jadwal penggunaan diatur berdasar hari dan jam. Misalnya komputer hanya bisa dipakai setiap hari Senin sampai Jumat pada jam 16-18, kemudian pada hari Sabtu dan Minggu pada jam 16-18 dan 19-21. Selain dari jam tersebut komputer hanya bisa dihidupkan namun tidak bisa diakses dan tentu saja tidak bisa dipakai.

Saya pikir fitur Time Limits ini sangat membantu pengawasan penggunaan paling dasar. Walaupun orangtua tidak berada didekat koomputer, "aturan" ini tetap berlaku dan hanya bisa diintervensi atau dirubah oleh Admin ber-password (dalam hal ini orangtua).

Game Ratings

Fitur berikut adalah Game Ratings yang mengontrol penggunaan aplikasi game oleh anak-anak kita. Windows 7 dapat melakukan kontrol terhadap game berdasar rating, content dan judul. Admin dapat mengatur agar komputer tidak bisa dipakai sama sekali untuk launching aplikasi game atau tidak melakukan kontrol sama sekali alias diperbolehkan memakai aplikasi game secara bebas.

Jika komputer "diizinkan" memainkan game, maka orangtua dapat membatasi game yang dimainkan berdasar rating dan judul game yang ter-install di komputer tersebut.

Untuk pengaturan rating, bisa digunakan berbagai standard yang sudah dipakai luas misalnya ESRB. Ada banyak standard game rating yang bisa dipilih. Setiap game "resmi" yang dikeluarkan (seperti di Amerika Serikat) wajib memiliki rating. Namun banyak game yang beredar tidak memiliki rating sepeti game yang dibuat oleh pengembang dari luar negera maju seperti Indonesia dan negara lainnya, termasuk game yang masih versi beta (percobaan) dan belum final. Windows 7 memungkinkan kita untuk mengizinkan game yang memiliki rating untuk dijalankan di komputer. Kita juga dapat menentukan rating tertentu yang bisa dijalankan, misalnya mengizinkan hanya game dengan rating EVERYONE dan tidak mengizinkan rating MATURE dan ADULTS ONLY dimainkan.

Namun, tampaknya sistem rating control untuk game ini hanya bisa dipakai untuk game yang ter-install di komputer, apakah bisa dipakai dalam game yang portable seperti Flash-based game atau game yang dimainkan melalui browser? Mohon maaf saya belum mencobanya, mungkin ada pembaca yang memiliki informasi? Silahkan dibagi. Namun sekali lagi, parental control khusus game yang dibuat Windows 7 berbasis pada rating, dan kita semua harus tahu bahwa tidak semua game memiliki rating. Jika ingin mengetahui rating suatu game, anda bisa melihatnya di pojok cover CD game tersebut atau di tampilan awal game di bagian pojok kanan atau kiri, di bagian atas atau bawah.

Program Limits

Fitur kontrol game ini juga bisa langsung diterapkan melalui fitur Program Limits, dimana kita dapat langsung memilih aplikasi game yang telah ter-install di komputer dan memberikan tanda pada game serta program aplikasi yang boleh dan tidak dijalankan oleh pengguna komputer. Fitur ini akan sangat berguna ketika kita sejak awal mendampingi anak kita melakukan instalasi game dan program yang diinginkan dan kemudian berdiskusi mana yang boleh dimainkan dan mana yang hanya untuk sang kakak atau orang dewasa lain.

Namun setelah mencoba fitur ini, orangtua memang harus sedikit mengerti masalah teknis komputer Windows karena yang akan masuk dalam list adalah seluruh file program aplikasi dengan ekstensi EXE. Kita dapat memilih "allow" untuk setiap nama program aplikasi yang diperbolehkan untuk dijalankan. Namun ini sedikit rumit karena begitu banyak yang harus dipilih. Saran saya, pilih saja semua karena banyak file yang berhubungan dengan kestabilan Windows, kemudian dari seluruh file EXE itu, jika ada yang ingin anda "larang" baru di uncheck (tidak dipilih).

Sayang sekali bahwa Windows 7 tidak bisa membuat fitur Program Limits ini menjadi lebih user friendly seperti di fitur "Install New Program" dimana aplikasi sudah disusun menggunakan nama/judul program dan bukan dalam bentuk daftar file EXE saja. Mudah-mudahan bisa diperbaiki oleh Microsoft nantinya, karena fitur ini bisa sangat penting sekali.

Penutup

Parental Control ini bisa sangat berguna jika kita benar-benar ingin menggunakannya. Untuk pengaturan penggunaan file, mana file yang bisa dilihat anak atau tidak, ini bisa diatur dengan baik selama kita orangtua konsisten dan disiplin mengatur file-file kita. Simpanlah file-file "dewasa" kita di My Document dalam user kita sendiri (user yang diproteksi password). Gunakan hardisk eksternal atau flashdisk untuk lebih mudah agar bisa dibawa kemana saja. Namun jika alat-alat penyimpan eksternal itu bisa dilihat dan dibuka oleh anak, maka juga tidak akan ada gunanya.

Jika ingin mengatur lebih jauh kita bisa menggunakan berbagai aplikasi lain yang mengatur penggunaan komputer oleh anak, seperti NetNanny untuk mengatur penggunaan Internet.

UNY, Juli 2011

Post a Comment

0 Comments